Menu

Mode Gelap

Liputan · 18 Jul 2024 09:11 WIB ·

Ibu Hj. Umdatul Baroroh: Tanggung Jawab Orang Tua Kepada Anak


 Ibu Hj. Umdatul Baroroh: Tanggung Jawab Orang Tua Kepada Anak Perbesar

Dalam kesempatan temu alumni Al Mansajiyyat, pada Ahad, 14 Juli 2024, Ibu Hj. Umdatul Baroroh memberikan pesan kepada para alumni terkait dengan tanggung jawab orang tua kepada anak. Hal ini disampaikan olehnya karena terdapat beberapa alumni santri putri yang sudah berkeluarga dan mempunyai anak.

“Itu artinya sedikit banyak apa yang dipelajari di pondok tidak berhenti ketika tamat, tetapi juga masih nyambung terus-menerus kepada anak-anak dan keluarganya.” jelas Beliau.

Bu Umdah, sapaan beliau,  menekankan bahwa menjadi orang tua merupakan tanggung jawab yang tidak mudah. Karena orang tua harus siap mengawal generasi-generasi yang akan melanjutkan kehidupan selanjutnya. Oleh karena itu, orang tua harus mempunyai bekal yang cukup, terutama bekal ilmu agama.

Di hadapan alumni Al Mansajiyyat, beliau menjelaskan bahwa ada beberapa tanggungjawab orang tua kepada anak, seperti; Pertama, memberikan nama yang baik,. Kedua, memberikan pendidikan yang baik, yaitu pendidikan yang menanamkan akhlak yang terpuji. Hal ini dapat dilakukan oleh orang tua dengan memberikan teladan yang baik kepada mereka. Ketiga, memberikan rizki yang halal. Selain itu, juga penting untuk memberikan riyadoh kepada anak. Salah satunya dengan shodaqoh dan berpuasa yang diperuntukkan untuk anak. Tugas yang terakhir adalah menikahkan dengan pasangan yang sekufu dan baik. Lebih lanjut, beliau menegaskan bahwa pasangan kufu itu yang harus diperhatikan bukan dari kecantikan atau ketampanan, nasab, dan harta. Tetapi, menurut nabi memerintahkan untuk memerhatikan agamanya.

فَانْظُرْ بِذَاتِ الدِّيْنِ

Artinya: “Pertimbangkanlah agamanya!”

Dari sini, Beliau juga mengungkapkan, bahwa mendampingi seorang anak, tidak cukup dengan ikhtiar dzohir, tetapi juga sangat penting untuk memperhatikan ikhtiar secara batin. Berhasilnya seorang anak tidak ditentukan dari dzohirnya, tetapi dari bathiniahnya.

Reporter: Putri Nadillah, Redaktur EM-YU.

Tulis Komentar
Artikel ini telah dibaca 145 kali

Baca Lainnya

Pengarahan Cawu II: Ta’alluq dengan Guru Kunci Sukses Menuntut Ilmu

28 Oktober 2025 - 10:45 WIB

Dari MQK hingga Dai Internasional, Mansajul Ulum Borong Juara HSN 2025

21 Oktober 2025 - 07:19 WIB

Pimpinan Redaksi Em-Yu Wakili Indonesia Presentasi Dalam Forum PBB Di Bangkok

16 Oktober 2025 - 06:08 WIB

Madin Mansajul Ulum Raih Prestasi di Pekan Madaris NU Jateng 2025

14 Oktober 2025 - 08:19 WIB

Pertemuan Perdana Klub Menulis Berita: Tim Redaksi Ajak Santri untuk aktif Berkontribusi

9 Oktober 2025 - 10:57 WIB

Bekali Santri Desain Grafis, RMI PCNU Pati Gandeng LPK Mansajul Ulum

23 September 2025 - 08:40 WIB

Trending di Liputan