Dinas Arpus Provinsi Jawa Tengah adakan pelatihan pengelolaan perpustakaan dengan para santri pengelola perpus pesantren se-Eks Karisidenan Pati. Acara tersebut digalakkan dalam rangka pembekalan bagi pondok pesantren penerima hibah buku dari Dinas Arpus Jateng. Bertempat di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pati, acara tersebut berlangsung selama 2 hari tepatnya tanggal 25-26 Juni 2024.
Dibuka oleh Kepala Dinas Arpus Jateng, De Francisco Da Silva Tavares, S.P. M.Si, bersama Sekretaris Arpus Jateng Erin Raharjono S.S. M.Si dan Sekretaris Dinas Arpus Pati, Iwan Tresno S.H. M.M acara yang bertajuk bimtek kali ini membahas tentang persiapan santri dalam mengelola perpustakaan pesantren. Harapan ke depannya adalah bagaimana pondok pesantren bisa mengelola perpustakaan dengan baik perihal sirkulasi dan keadministrasiannya. Sehingga apa yang dikatakan sebagai perpustakaan dapat terwujud sesuai dengan standar perpustakaan itu sendiri.
Bapak Sugiri, ketua tim pengelolaan dan pelestarian bahan pustaka Karesidenan Pati menjelaskan Arpus Jawa Tengah membuat hibah buku ini bertujuan untuk mengembangkan budaya membaca pada santri. “Karena budaya membaca itu juga harus berkembang di pondok, tidak hanya di desa dan kelurahan. Harapannya minat baca itu nantinya bisa menyebar ke semua lini.” jelas beliau waktu diwawancarai oleh tim Redaksi Em-Yu.
“Yang jelas setelah acara ini selesai, lingkungan pondok pesantren perpustakaannya bisa terbangun dengan bagus. Buku-buku bisa terbaca dengan baik di sana. Sehingga nantinya para santri dan pengelola perpustakaan bisa memanfaatkan perpustakaan dengan sebaik-baiknya.” tatasnya.
Reporter: Muhammad Sholihul Huda, Santri Mansajul Ulum.