Menu

Mode Gelap

Literasi Santri · 4 Okt 2022 14:16 WIB ·

Konsentrat Rindu di Bulan Baru


 Sumber gambar: blogspot.com Perbesar

Sumber gambar: blogspot.com

Satu dua kisah ku dengar
Tiga empat keindahan ku temukan
Lima enam kenyamana ku rasakan

Jujur, sirah tentangmu begitu menyejukkan
Membawaku masuk pada labirin-labirin kenyamanan
Hingga tak terasa bulan ini telah datang
Ia bernama Rabi’ul Awal, dimana keelokanmu dilahirkan

Salah satu bulan yang membisikiku dengan perlahan
Betapa beruntungnya aku menjadi bagian dari umatmu yang menawan
Betapa beruntungnya aku dapat kesempatan
Untuk mendapat syafa’at darimu yang dimuliakan

Di bulan ini, engkau hadir hancurkan api majusi
Pancarkan sinar energi untuk seluruh semesta seisinya
Mengantongi partikel kabar bahagia
Bahkan sampai malaikat pun ikut menyambutnya

Oh kasih, kehadiranmu begitu…
Oh, aku tak mampu mendefinisikannya
Seakan aku kehabisan diksi untuk mengungkapkannya

Sampai di deretan sajak kesekian
Aku tak tau lagi mau berkata apa
Karenanya sujud syukur ku panjatkan
Serta untaian shalawat ku senandungkan
Sebagai pijakan sebuah kesyukuran

Sekali lagi, betapa beruntungnya aku
Dapat ikut andil memperingati hari kelahiranmu
Wahai kekasihku

Terimakasih Rabb, atas semua kesempatan emas ini
Semoga limpahan bahagia dari-Mu selalu tercurah untuk kekasihku
Sang utusan alam pembawa cinta
Ialah Rasulullah Muhammad Al Musthafa

Terakhir salam dariku untukmu wahai Baginda
Aku merindukanmu
Dengan apapun yang ada padaku, kasih..

Karya: El, santri Mansajul Ulum.

 

Tulis Komentar
Artikel ini telah dibaca 200 kali

Baca Lainnya

Khifdzul Lisan

10 Oktober 2023 - 08:05 WIB

Muhammad

6 Oktober 2023 - 08:32 WIB

Muhammad

Bentuk Memuliakan Ilmu Dalam Kitab Ta’limul Muta’allim

3 Oktober 2023 - 16:09 WIB

Bapak Tidak Datang

22 September 2023 - 12:46 WIB

Purnama : Rindu Pulang

8 September 2023 - 07:12 WIB

Dinamika

25 Agustus 2023 - 13:52 WIB

santri
Trending di Literasi Santri