Peringatan Haul Muassis yang berbarengan dengan Wisuda Madrasah Diniyyah Mansajul Ulum 1 Mei lalu, diikuti dengan kegiatan ziarah ke makam Muassis, KH. Abdullah Rifa’i. Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis-Jum’at, 02-03 Mei 2024 tersebut sekaligus juga merupakan rihlah ruhaniah. Lantaran, kegiatan ini tidak hanya menziarahi makam Muassis, melainkan juga ke beberapa makam wali.
Di antara para wali yang menjadi tujuan ziarah kali ini adalah makam Sunan Abinawa atau yang terkenal dengan Pangeran Benowo, ayah dari Mbah Mutamakkin Kajen, yang berada di Pekuncen Kendal. Tujuan kedua adalah ziarah ke makam Sunan Gunung Jati, Cirebon. Selanjutnya, ke makam Syekh Maulana Syamsuddin, Pemalang, Habib Ahmad bin al-Attas, Pekalongan. Terakhir ziyarah ke makam Sunan Kalijaga di Demak.
Tahlil dan doa bersama dipimpin langsung oleh pengasuh KH. Liwauddin, M.Pd. Selepas tahlil beliau mengenalkan sekaligus menjelaskan tentang sosok Muassis yang dikunjungi. Beliau menjelaskan silsilah sampai pada perjuangan yang dilakukan dalam mendirikan Pesantren Mansajul Ulum, serta sosoknya yang terkenal disiplin itu.
Selain ziarah, para santri juga berkesempatan menikmati wisata bahari di Pantai Widuri Pemalang. Mereka dengan riang bermain air di pantai sambil berfoto dan menikmati minuman serta makanan di pinggir Pantai. Selain itu para santri juga menikmati belanja batik di Pekalongan. “Seneng rasanya karena bisa ziarah sekaligus rekreasi. Sedih karena cuma sebentar,” kata Sisilia salah satu santri putri Mansajul Ulum.
Reporter: Durrotul Mahbubah, Santri Mansajul Ulum.
